LIPUTAN PEMILU KEPALA DAERAH KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA
LIPUTAN PEMILIHAN KEPALA DESA SRIMULYO PIYUNGAN BANTUL
KERJA PANITIA KPPS PILKADA BANTUL 2020
KERJA PANITIA KPPS PILURDES 2020 DESA SRIMULYO BANTUL
SUKSESKAN PILKADA BANTUL 2020 DAN PILURDES SRIMULYO BANTUL 2020
penghitungan suara pilihan lurah
Semua tahapan yang telah dilakukan oleh panitia pemilihan Kepala Desa tahun 2020 dinyatakan tetap berlaku dan sah sebagai dasar untuk pelaksanaan pemilihan Lurah serentak pasca penundaan tahun 2020.
Pada pemungutan suara pemilihan Lurah pada 27 Desember 2020 mendatang dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan yang meliputi: pengecekan suhu, penggunaan APD, penyediaan tempat cuci tangan, dll. Petugas dan pemilih menggunakan wajib masker, pengaturan jadwal sehingga tidak terjadi penumpukan pemilih, dan jaga jarak yang akan diatur sedemikian rupa. Metode pencelupan jari ketinta tinta dilakukan dengan mengoles tinta ke jari pemilih menggunakan cotton bud. Sebelum hari pemungutan suara juga akan dilakukan sterilisasi TPS oleh KPPS. baca juga : SEWA TEMPAT PERNIKAHAN DI YOGYAKARTA, GEDUNG PERTEMUAN DI YOGYAKARTA, RESTORAN DAN GEDUNG PERTEMUAN DI YOGYAKARTA, CARI TEMPAT UNTUK WEDDING / PERNIKAHAN DI YOGYAKARTA ~ MULTIMEDIA DAN WISATA JOGJA (dreamgedejogja.blogspot.com)
Mari bersama kita sukseskan penyelenggaraan pemilihan Lurah Srimulyo tahun 2020 dengan memberikan hak suara di TPS masing-masing pada 27 Desember 2020.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, optimistis pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 bakal berlangsung lancar dan aman dari penyebaran wabah virus Corona atau COVID-19. Ketua KPPS memastikan semua petugas penyelenggara pemilu di Bantul mulai dari para KPPS sampai petugas ketertiban Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari unsur linmas bukan pembawa virus Covid-19.
Karena sudah dilakukan rapid test dengan hasil negatif. Meskipun ada reaktif, namun hasil tes usap negatif. Selain itu, petugas di TPS juga menggunakan alat pelindung diri (APD), seperti memakai masker, 'face shield' dan sarung tangan agar terhindar dari penularan baik bagi petugas maupun pemilih. Di TPS juga sudah ada alur protokol kesehatan yang cukup berlapis. Misalnya ada pengukuran suhu tubuh, cuci tangan dan pemilih juga diberikan sarung tangan plastik sekali pakai.
Kemudian bagi setiap pemilih yang akan keluar TPS usai melakukan pencoblosan, wajib cuci tangan kembali. Tak hanya itu, pihak KPU Bantul juga menyediakan bilik khusus bagi pemilih bersuhu tubuh di atas normal dan akan ada penyemprotan TPS dengan disinfektan secara berkala.
Paling tidak dengan tiga 'treatment' tersebut yaitu untuk penyelenggara, untuk pemilih dan treatment untuk TPS kita optimistis Pilkada 9 Desember 2020, tidak akan menimbulkan klaster penularan COVID-19. baca juga : SEWA EVENT UNTUK PENTAS SENI DAN PENYAMBUTAN TAMU DI YOGYAKARTA, SEWA EVENT UNTUK PENTAS SENI DAN PENYAMBUTAN TAMU DI SEMARANG, PENYELLENGGARA EVENT SENI DAN PENDIDIKAN DI YOGYAKARTA, PENYELLENGGARA EVENT SENI DAN PENDIDIKAN DI SEMARANG ~ MULTIMEDIA DAN WISATA JOGJA (dreamgedejogja.blogspot.com)
Selain itu, pada undangan pemilih ke TPS nantinya akan ada pembagian jam siapa yang harus hadir dari pukul 07.00 WIB sampai pukul 08.00 WIB, kemudian dari pukul 08.00 sampai pukul 09.00 WIB dan seterusnya. Upaya itu sesuai dengan anjuran pemerintah dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19, salah satunya menghindari kerumunan. Sehingga harapannya pemilih disiplin dalam mematuhi jam yang akan dijadwalkan KPPS nanti.
Kalau melihat simulasi pemungutan kemarin banyak antrean di luar TPS akibat teman-teman pemilih ingin menggunakan hak pilih sejak awal, maka dari itu kami minta kalau tidak ada keperluan yang urgen sebaiknya pemilih tetap hadir sesuai jadwal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar